Beberapa waktu yang lalu, setelah mengupas habis mengenai Kerajaan Hindu-Buddha, Sejarah Indonesia, salah satu pelajaran yang saya sukai ini, kembali membahas tentang Kerajaan yang ada di Indonesia. Namun, bedanya, kali ini Sejarah Indonesia mengajarkan kita tentang Kerajaan-Kerajaan Islam yang ada di Indonesia.
Sebagai umat beragama, sudah sepantasnya kita untuk mempelajari Sejarah Kerajaan yang ada di Indonesia. Mengapa? Karena dengan mempelajari mengenai Kerajaan, kita akan tahu bagaimana perjuangan para tokoh pada masa itu, bagaimana kehidupan sosial-budaya mereka, bagaimana sistem perekonomian dan pemerintahan mereka, dan masih banyak lagi. Tidak beda pula dengan Kerajaan Islam yang ada di Indonesia. Menurut data, ada 11 Kerajaan Islam di Indonesia, yaitu.
1. Perlak (Peureulak)
2. Samudera Pasai
3. Aceh
4. Demak
5. Pajang
6. Mataram Islam
7. Banten
8. Cirebon
9. Makassar
10. Ternate
11. Tidore
Masuknya agama Islam di Indonesia sangat erat kaitannya dengan kegiatan pelayaran dan perdagangan pada masa lampau. kalian Ingat bahwa kegiatan pelayaran dan pedagangan di perairan nusantara telah berlangsung sejak awal tahun Masehi. Pada waktu itu banyak pedagang dari India dan Cina yang mengadakan hubungan dagang dengan pedagang-pedagang Indonesia. Kegiatan pelayaran dan perdagangan ini semakin hari semakin berkembang ramai. Selanjutnya pada sekitar abad ke-7 dan 8 pedagang-pedagang Islam dari Timur Tengah banyak yang datang berlayar ke selat Malaka hingga ke perairan Nusantara kita.
Agama-agama Islam mula-mula berkembang di kota-kota dagang atau disekitar bandar tempat persinggahan pada pedagang Islam. Daerah yang mula-mula menjadi daerah Islam adalah Perlak dan Samudra Pasai. Kemudian meluas ke pulau Jawa seperti Gresik. Tuban, Demak, Cirebon dan Banten. Seharusnya ke pulau lainnya (Maluku, Sulawesi, Kalimantan dan sebagainya).
Pada kali ini, saya akan membahas tentang Kerajaan Perlak, mungkin banyak dari kita yang tidak mengetahu Sejarah Kerajaan Perlak. Dalam buku-buku teks pelajaran di sekolah, disebutkan kerajaan Islam pertama di Indonesia adalah Kerajaan Samudera Pasai. Namun, fakta menyebutkan Perlak lebih dulu ada daripada Samudera Pasai. Kerajaan Perlak muncul mulai tahu 840 M sampai tahun 1292 M. Bandingkan dengan kerajaan Samudera Pasai yang sama-sama mengambil lokasi di Aceh. Berdiri tahun 1267, Kerajaan ini akhirnya lenyap tahun 1521.
Tidak tahu kenapa, materi yang kita pelajari dari dulu hingga saat ini, selalu mengatakan bahwa Kerajaan Samudera Pasai lah yang merupakan Kerajaan Pertama di Indonesia. Lalu, apa itu Kerajaan Perlak?
Kerajaan Perlak berdiri tahun 840 M dengan rajanya yang pertama, Sultan Alaidin Syed Maulana Abdul Aziz Syah. Sebelumnya, memang sudah ada Negeri Perlak yang pemimpinnya merupakan keturunan dari Meurah Perlak Syahir Nuwi atau Maharaja Pho He La. Pada tahun 840 ini, datanglah rombongan berjumlah 100 orang yang dipimpin oleh Nakhoda Khalifah. Tujuan mereka adalah berdagang sekaligus berdakwah menyebarkan agama Islam di Perlak. Pemimpin dan para penduduk Negeri Perlak pun akhirnya meninggalkan agama lama mereka untuk berpindah ke agama Islam.
Selanjutnya, salah satu anak buah Nakhoda Khalifah, Ali bin Muhammad bin Ja`far Shadiq dinikahkan dengan Makhdum Tansyuri, adik dari Syahir Nuwi. Dari perkawinan mereka inilah lahir kemudian Alaidin Syed Maulana Abdul Aziz Syah, Sultan pertama Kerjaan Perlak. Sultan kemudian mengubah ibukota Kerajaan, yang semula bernama Bandar Perlak menjadi Bandar Khalifah, sebagai penghargaan atas Nakhoda Khalifah. Sultan dan istrinya, Putri Meurah Mahdum Khudawi, dimakamkan di Paya Meuligo, Perlak, Aceh Timur.
Kerajaan Perlak merupakan negeri yang terkenal sebagai penghasil kayu Perlak, yaitu kayu yang berkualitas bagus untuk kapal. Tak heran kalau para pedagang dari Gujarat, Arab dan India tertarik untuk datang ke sini. Pada awal abad ke-8, Kerajaan Perlak berkembang sebagai bandar niaga yang amat maju. Kondisi ini membuat maraknya perkawinan campuran antara para saudagar muslim dengan penduduk setempat. Efeknya adalah perkembangan Islam yang pesat dan pada akhirnya munculnya Kerajaan Islam Perlak sebagai kerajaan Islam pertama di Indonesia.
Begitulah gambaran besar dari Kerajaan Perlak ini, manfaat apa sajakah yang dapat kita ambil dari Kerajaan Perlak ini?
1. Kita jadi mengetahui bahwasanya Kerajaan Perlak lah yang merupakan Kerajaan Islam Pertama di Indonesia
2. Di Perlak, terdapat kayu yang sangat bagus dan berkualitas untuk pembuatan kapal.
3. Menumbuhkan rasa cinta kepada kebudayaan Islam yang ada di Kerajaan Perlak
4. Memahami berbagai hasil pemikiran dan hasil karya para ulama untuk diteladani dalam kehidupan sehari hari
5. Hasil alam dan posisinya yang strategis membuat Perlak berkembang sebagai Pelabuhan niaga yang maju pada abad ke-8, disinggahi oleh kapal-kapal yang antara lain berasal dari Arab dan Persia
EmoticonEmoticon